Langsung ke konten utama

TI POLITA ALPRO1 1C


PERULANGAN

1.      Peerulangan Fungsi For
Bagian-bagian perulangan dalam fungsi for:
a.      Start adalah kondisi pada saat awal perulangan.
kondisi awal ini digunakan untuk membuat dan memberikan nilai kepada variabel yang digunakan untuk mengontrol perulangan.
b.      Increment adalah bagian yang digunakan untuk memproses variabel agar bisa memenuhi kondisi akhir perulangan.
Umumnya nilai variable tersebut bertambah (i++) / berkurang (i--) 1 (satu).
c.       Condition adalah kondisi yang harus dipenuhi agar perulangan dijalankan. Selama kondisi ini terpenuhi, maka C++ akan terus melakukan perulangan.
d.      Statement adalah bagian kode program yang akan diproses secara terus-menerus selama proses perulangan berlangsung.
Kita membuat blok program di antara tanda kurung kurawal ({ dan }) sebagai penanda bahwa bagian di dalam kurung kurawal inilah yang akan dikenai proses perulangan.
Rumus perulangan for:
For(start; condition; increment)
Contoh perulangan fungsi for :








2.      Perulangan Dengan Fugsi While
Dalam perulangan while, program akan terus melakukan perulangan dengan mengeksekusi pernyataan target selama kondisi tertentu bernilai benar.
Bagian-bagian perulangan dalam fungsi:
a.      Condition adalah while kondisi yang harus dipenuhi agar perulangan berlangsung.
Kondisi ini mirip seperti dalam perulangan for.
Condition ini akan diperiksa pada tiap perulangan, dan hanya jika hasilnya FALSE, maka proses perulangan berhenti. Artinya kita tidak tahu berapa banyaknya perulangan.
Karena, selama condition bernilai TRUE, maka perulangan akan terus dilakukan.
b.      Statement adalah kode program yang akan diulang.
Tanda kurung kurawal diperlukan untuk membatasi blok program yang akan diulang. Jika statement hanya terdiri dari 1 baris, maka tidak diperlukan.

            Rumus perulangan while:
            While(condition){
            Statement;
            }

3.      Perulangan Dengan Fungsi Do While
Perulangan while dan do-while pada dasarnya hampir sama.
Perbedaan terletak pada ’lokasi’ pengecekan kondisi perulangan.Dalam struktur while, pengecekan untuk kondisi perulangan di lakukan di awal, sehingga jika kondisi tidak terpenuhi, maka perulangan tidak akan pernah dijalankan.
Namun pada perulangan do-while:
Pengecekan kondisi akan dilakukan di akhir perulangan, sehingga walaupun kondisi adalah FALSE, perulangan akan tetap berjalan minimal 1 kali.
Bagian-bagian perulangan dalam fungsi do while:
a.      Statement adalah kode program yang akan diulang.
b.      condition adalah kondisi yang harus dipenuhi agar perulangan berlangsung.

Rumus perulangan do while :
Do{
            Statement;
}while(condition);


Komentar

Postingan populer dari blog ini

TI POLITALA MATDIS 1C

LINTSAN DAN SIRKUIT HAMILTON             Lintasan Hamilton ialah lintasan yang melalui tiap simpul di dalam graf tepat satu kali.               Sirkuit Hamilton ialah sirkuit yang melalui tiap simpul di dalam graf tepat satu kali, kecuali simpul asal (sekaligus simpul akhir) yang dilalui dua kali.             Graf yang memiliki sirkuit Hamilton dinamakan graf Hamilton, sedangkan graf yang hanya memiliki lintasan Hamilton disebut graf semi-Hamilton.   TEOREMA.             Di dalam graf lengkap G dengan n buah simpul (n >= 3 dan n ganjil), terdapat (n – 1)/2 buah sirkuit Hamilton yang saling lepas (tidak ada sisi yang beririsan). Jika n genap dan n   >= 4, maka di dalam G terdapat (n – 2)/2   buah sirkuit Hamilton yang salin...