FTP SERVER

 FTP SERVER

File Transfer Protocol atau FTP adalah protokol internet yang digunakan untuk urusan pengiriman data dalam jaringan komputer, seperti upload dan download file yang dilakukan oleh FTP client dan FTP server. Layanan FTP bisa diatur menjadi FTP public, dimana semua orang bisa mengakses data-data yang ada di server FTP dengan mudah. Selain dapat diatur menjadi FTP public, layanan FTP ini juga bisa diatur agar tidak semua orang dapat mengakses data-data yang ada di server, jadi hanya pengguna terdaftar saja yang memiliki izin untuk mengakses data-data tersebut.

FTP berkerja menggunakan salah satu protokol yang dapat diandalkan untuk urusan komunikasi data antara client dan server, yaitu protokol TCP (yang menggunakan port nomor 21). Port 21 ini digunakan untuk mengirimkan command (perintah). Oleh karena itu, port 21 dimaksudkan khusus untuk mengirimkan command, maka port ini sering juga disebut dengan nama command port. Dengan adanya protokol ini, antara client dan server dapat melakukan sesi komunikasi sebelum pengiriman data berlangsung.

B.   Konfigurasi FTP Server

Buka pada Server – File – FTP Server. Kemudian samakan dengan konfigurasi dibawah, jika sudah sama maka tidak usah diedit.

 

Disini kita memakai aplikasi tambahan yaitu “FileZilla”. Buka FileZilla kemudian masukkan ip address yang dipakai yaitu 192.168.10.1 pada hostnya, username “root” serta password “1”.

 

Klik folder yang ada icon tanda tanya (?) kemudian pilih “home”. Kemudian pada kotak sebelah kanan terlihat folder kosong dan pada folder sebelah kiri terlihat file punya kita. Kita dapat meupload file sebelah kiri ke file sebelah kanan dengan cara klik kanan pada file kemudian pilih upload.

 

Jika sudah terupload nantinya akan terlihat file tersebut pada folder sebelah kanan

 

Kemudian pada browser ketikkan “sftp://192.168.10.1/” kemudian ftp akan mencoba menghubungkan dengan host, nantinya masukkan root sebagai username dan 1 sebagai passwordnya.

 

Kita akan dibawa masuk pada document 192.168.10.1 WinSCP, kita dapat mengupload file ke root dengan cara klik kanan lalu klik upload pada file tersebut. Nantinya akan terlihat file apa saja yang terdapat pada root.